6 Tips Olahraga Saat Puasa – Bulan puasa telah menjelang. Tentunya kamu membutuhkan kondisi yang prima dan daya tahan tubuh yang kuat agar dapat tetap sehat selama menjalani ibadah puasa.
Mungkin, bagi sebagian orang puasa masih menjadi hambatan untuk berolahraga. Namun, bagi beberapa orang, olahraga sudah menjadi kebutuhan agar pikiran tetap fokus dan fisik tetap prima.
Selain berolahraga, mungkin kamu bisa juga menjaga kesehatan dengan menjaga pola makan yang baik saat bulan puasa. Jangan sampai kamu malah makan berlebihan saat berbuka atau sahur.
Di artikel ini, Bigo Reseller Group akan membagikan tips untuk olahraga saat bulan puasa. Kapan waktu yang terbaik untuk olahraga di bulan puasa? Apa yang harus dilakukan? Simak artikel ini sampai akhir, ya!
Tips Olahraga Saat Menunaikan Ibadah Puasa
Sebaiknya kamu tidak sembarangan dalam melakukan olahraga saat bulan puasa. Kamu juga tetap harus mempertimbangkan berbagai hal agar olahragamu tidak sia-sia, atau bahkan memberikan efek buruk bagi tubuhmu. Apa saja tips-nya? Yuk, simak beberapa poin berikut!
1. Sesuaikan Intensitas Olahragamu
Dalam berolahraga, mungkin setiap orang memiliki tujuan atau goals yang berbeda-beda. Ada yang ingin menurunkan berat badan, ada pula yang ingin menjaga agar stamina dan metabolisme tubuh tetap baik. Semuanya benar, asalkan tujuanmu tetap benar yaitu SEHAT.
Di bulan puasa, jangan sampai aktivitas olahragamu terlalu intens, ya! Perlu diingat, saat berpuasa, tubuhmu akan mengalami fase yang memungkinkan terjadinya dehidrasi. Kadar gula darah juga akan menurun akibat kehilangan asupan selama waktu yang cukup lama. Jangan memforsir tubuhmu dengan intensitas olahraga yang terlalu tinggi.
Dengan berolahraga secara berlebihan, justru efeknya dapat berbahaya dan kurang baik bagi tubuhmu. Salah-salah, tujuanmu untuk sehat malah bisa memicu permasalahan lain.
Ketika kamu memiliki tujuan untuk sehat, maka latihan-latihan ringan juga akan berdampak positif bagi tubuhmu. Selain itu, kamu juga bisa merasa lebih positif dan bahagia. Sesuaikan intensitas olahraga dengan kemampuanmu sendiri!
2. Tentukan Waktu Terbaik untuk Olahraga Saat Puasa
Hal selanjutnya yang perlu untuk kamu perhatikan adalah waktu terbaik untuk beraktivitas olahraga. Jangan memaksakan diri untuk melakukan olahraga berat saat tubuh dalam kondisi lapar. Pastikan kamu memiliki cadangan energi yang cukup agar tidak terjadi kelelahan.
Lalu kapan waktu yang terbaik untuk olahraga saat bulan puasa? Sesaat sebelum sahur, atau setelah sahur merupakan waktu yang cukup baik untuk olahraga. Pasalnya, tubuh telah menerima beberapa asupan pada waktu tersebut. Sehingga, makanan dan minuman yang kamu konsumsi dapat diubah menjadi energi untuk dapat menggerakkan badan.
Beberapa jam setelah berbuka juga merupakan waktu yang baik untuk olahraga saat bulan puasa. Sebab, saat berbuka makanan harus melalui proses pencernaan terlebih dahulu. Setelah semuanya dicerna, kamu juga sudah menyerap banyak energi bagi tubuhmu untuk melakukan olahraga.
Tapi ingat, tetap lakukan olahraga dengan intensitas ringan sampai sedang. Jangan memforsir tubuhmu, karena kamu masih harus menjalani hari dengan aktivitas sehari-harinya.
Baca juga: Download 6 Aplikasi Workout Ini di HP-mu!
3. Buatlah Jadwal Khusus untuk Olahraga
Saat sedang menjalankan ibadah puasa, durasi olahraga yang disarankan adalah 30-45 menit. Namun, kamu perlu tetap memperhatikan kondisi ketahanan tubuh masing-masing. Kamu bisa memilih untuk melakukan aktivitas olahraga.
Susunlah jadwal yang sekiranya tetap menyisakan waktu untuk beristirihat. Sebagai contoh, kamu bisa menjadwalkan olahraga di hari: Senin, Rabu, Jumat, Minggu. Tetap sesuaikan juga jadwal dengan kegiatan harian dan kondisi fisik kamu. Jika biasanya kamu berolahraga dengan intensitas 100%, maka saat bulan puasa turunkanlah intensitas olahragamu menjadi sekitar 50%.
Baca juga:
4. Pilih Jenis Olahraga yang Sesuai
Jenis olahraga yang akan kamu lakukan juga harus disesuaikan. Misalnya, olahraga jogging sekitar 20-30 menit bisa menjadi opsi untuk aktivitas olahraga harian saat bulan puasa. Dengan menyempatkan waktu tersebut, kamu sudah bisa menjaga kondisi tubuh sambil tetap berpuasa. Selain itu, olahraga yang sedang populer yaitu bersepeda di sore hari sebelum adzan Maghrib bisa menjadi opsi. Kamu bisa ngabuburit sambil berolahraga selama kurang lebih 30 menit.
Jika kamu malas untuk keluar rumah, kamu bisa menjadikan yoga sebagai alternatif kegiatan olahraga. Selain hemat waktu, kamu juga bisa sambil menyiapkan diri untuk berbuka puasa di rumah tanpa harus menguras banyak tenaga.
Baca juga: Pentingnya Pemanasan Sebelum Olahraga
5. Perhatikan Asupan Makanan dan Cairan Saat Bulan Puasa
Asupan makanan dan cairan merupakan hal vital bagi keseimbangan tubuh saat menjalani ibadah puasa. Dengan pola makan dan asupan cairan yang baik, kamu bisa tetap bugar sambil tetap berolahraga. Saat sahur, usahakan untuk mengkonsumsi makanan dengan berbagai karbohidrat kompleks seperti nasi, kentang, jagung, dan sebagainya. Seimbangkan juga asupan protein kamu dengan menambahkan berbagai lauk seperti ayam, ikan, daging sapi, telur, dan lainnya.
Air merupakan komposisi yang penting bagi tubuh kita. Usahakan untuk minum air sebanyak 1-2 gelas saat sebelum tidur, saat sahur, dan saat berbuka. Selain air putih, olahan buah seperti jus juga bisa menjadi asupan tambahan untuk memperoleh nutrisi yang lebih lengkap.
6. Pastikan Kamu Cukup Istirahat
Segala manfaat dari olahraga dan pola makan saat berpuasa dapat dilengkapi dengan istirahat yang cukup. Pastikan kamu memiliku waktu dan kualitas tidur yang baik.
Saat bulan puasa, kamu akan semakin mungkin untuk merasa kelelahan saat kurang istirahat. Orang dewasa memerlukan waktu sekitar 6-9 jam per hari untuk tidur. Walaupun terlihat sederhana dan sering diabaikan, tidur memegang peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh saat bulan puasa.
Manfaat olahraga saat puasa akan terlihat jika kinerja organ di dalam tubuh baik. Salah satu caranya, dengan memerhatikan kualitas tidur.
Pasalnya untuk menjaga tubuh tetap prima saat bulan Ramadan, kamu tak boleh merasa letih akibat kurang tidur. Orang dewasa memerlukan waktu sekitar 7-9 jam per hari. Tidur siang kadang diperlukan untuk mempertahankan kondisi tetap sehat.
Itulah 6 tips olahraga saat bulan puasa. Semoga dapat menjadi referensi dan dapat kamu praktekkan di bulan puasa ini. Semoga di bulan Ramadhan ini, kamu bisa tetap sehat dan beribadah dengan lancar, ya!
Baca juga: Menjaga Kesehatan Mata dari Layar Komputer